kampusbet : Rio Haryanto Merasa Hukumannya Terlalu Berathttp://jendralpokeragenbandarq.blogspot.com/
Agen Bola : Pembalap Indonesia, Rio Haryanto, memulai kualifikasi pertamanya di
ajang Formula One (F1) dengan tidak mulus. Hal itu terjadi karena pada
kualifikasi pertama dirinya harus berada di posisi 21. Tak berhenti di
situ, pembalap kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, juga harus memulai
balapan esok hari dari posisi paling buncit.
Rio terpaksa memulai balapan dari posisi paling buncit setelah
terlibat insiden dengan pembalap Haas, Romain Grosjean di sesi latihan.
Saat itu Rio yang hendak keluar garasi tidak sengaja bersenggolan dengan
mobil Grosjean.
Akibatnya Rio Haryanto harus mendapatkan hukuman. Hukuman pertama
berupa pengurangan posisi sebanyak tiga tempat. Itu sudah dialami Rio
Haryanto yang awalnya berada di posisi 21 tetapi harus memulai balapan
dari posisi 22.
Selain dipaksa mundur ke posisi paling buncit, dirinya juga mendapat
sanksi dua poin yang terus diakumulasi pada menjelang akhir musim.
Jurnalis Sky Sports, Ted Kravitz, yang memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Rio Haryanto menanyakan pendapatnya mengenai hukuman tersebut.
Poker Online
Rio Haryanto pada kesempatan tersebut mengaku bahwa keputusan sudah
terjadi dan semuanya adalah hak dari FIA. Namun, ia setuju dengan Ted
yang menilai hukumannya terlalu berat karena harus mendapat dua hukuman.
“Ya itu keputusan FIA yang berhak menentukan. Tapi ya saya merasa itu sedikit berat,” ujar Rio Haryanto seperti diberitakan Sky Sports, Sabtu (19/3/2016).
No comments:
Post a Comment