Agen Bola : Lantaran tidak banyak mendapatkan kesempatan main, Guillermo Varela sempat ingin hengkang dari Manchester United. Namun, niat tersebut kini sudah berubah.
Didatangkan United dari Peñarol pada 2013, Varela harus menunggu lama untuk melakoni debutnya di tim utama. Pada musim 2014/2015, setelah tidak kunjung mendapatkan kans bermain di tim utama, Varela dipinjamkan ke Real Madrid.
Di Madrid, ia bermain bersama Real Madrid Castilla, yang kala itu ditangani oleh Zinedine Zidane. Bersama Real Madrid Castilla, ia tampil 33 kali dan mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari Zidane sendiri.
"Zidane mengajarkan kami semua untuk memiliki rasa hormat, solidaritas, dan terus bekerja keras," ujar Varela seperti dilansir Soccerway.
Setelah kembali ke United, Varela masih menemukan dirinya kesulitan menembus tim utama. Niat untuk hengkang pun muncul. Namun, manajer United, Louis van Gaal, menghalanginya. Van Gaal tidak mau menjualnya.
Poker Online
"Saya berbicara kepada manajer dan dia bilang, tidak. Saya tidak boleh pergi karena saya akan dimainkan," ucap Varela.
"Segalanya berjalan dengan cepat dan tiba-tiba saja saya sudah bermain di liga terpenting di dunia. Saya santai saja, berlatih seperti biasa, dan menatap ke depan."
Varela kini sudah mengantongi lima penampilan bersama 'Setan Merah', di mana dua di antaranya ia lakoni di Premier League. Cederanya sejumlah fullback, termasuk Matteo Darmian dan Antonio Valencia yang biasa bermain sebagai fullback kanan --posisinya--, membuat Varela mendapatkan kesempatan.
Kini, bek 22 tahun asal Uruguay tersebut berencana untuk memanfaatkan keadaan. Mumpung rival untuk bermain sebagai bek kanan sedang cedera, ia ingin tampil sebaik mungkin.
"Sekarang tinggal bekerja keras dan mendapatkan kepercayaan dari pelatih," ujarnya.
"Saya senang berada di Manchester United dan saya mau menjalani karier yang panjang di sini dan memenangi apa pun yang ada di jalan ini. Lalu, berusaha untuk bermain bagi tim nasional Uruguay," kata Varela.
No comments:
Post a Comment